Tingkatkan Kesadaran Akan Standarisasi Produk, Dekranas Kunjungi BSN
Sejumlah pelaku usaha kecil menengah (UKM) yang tergabung sebagai anggota Dewan Kerajinan Nasional (Dekranas) Kota Yogyakarta mengadakan kunjungan ke Badan Standarisasi Nasional (BSN), Jakarta pada hari Rabu (25/4). Dituturkan oleh Ketua Dekranas Kota Yogyakarta, Trikirana Muslidatun atau yang akrab dipanggil Ana Haryadi, kunjungan tersebut dimaksudkan untuk meningkatkan pemahaman anggota Dekranas Kota Yogyakarta akan standarisasi produk yang mereka hasilkan
“Saat ini masih banyak pengrajin yang kesulitan memperoleh sertifikat dikarenakan prosesnya yang dirasa rumit dan biaya besar yang harus dikeluarkan” Tutur Ana Haryadi di sela-sela kunjungan tersebut.
Lebih lanjut, Ana mengatakan, produk-produk asal Yogyakarta sebenarnya mendominasi produk kerajinan di Indonesia masih belum bisa melakukan direct selling ke buyer dikarenakan terganjal masalah standarisasi, baik nasional maupun internasional, sehingga penjualan masih dilakukan oleh pihak lain yang berada di luar Yogyakarta.
“Jika sudah tersertifikasi nantinya pengrajin asal Yogyakarta bisa langsung menjual tanpa adanya perantara. Ini tentu akan menguntungkan pengrajin” Imbuhnya.
Sementara, Deputi Informasi dan Permasyarakatan Standarisasi, Zakiyah saat menerima rombongan menuturkan, standarsisasi bagi pengrajin sangat penting, Standarisasi, selain untuk meningkatkan mutu produk dan menjaga persaingan usaha yang sehat juga bertujuan untuk meningkatkan perlindungan kepada konsumen, pelaku usaha, tenaga kerja, dan negara, juga untuk meningkatkan kepastian, kelancaran, dan efisiensi transaksi, oleh sebab itu pihaknya selalu berupaya untuk membina UKM agar memiliki kesadaran akan standarisasi
“Kita selalu berupaya melakukan pembinaan dengan harapan UKM mampu menerapkan SNI dan mendapatkan sertifikat SNI jug a mampu menjadi role model bagi IKM yang lain, menciptakan UKM yang berdaya saing, dan mendorong tumbuhnya sentra-sentra UKM di daerah” Tandas Zakiyah.
Ana Haryadi sendiri berharap nantinya Pemerintah Kota Yogyakarta mampu memberi payung terhadap pengrajin agar produk-produknya dapat tersandarisasi
“Harapannya nanti Pemkot juga membuat MoU dengan BSN terkait pembinaan sertiikasi dan Pemkot juga bisa memfasilitasi UKM untuk memperoleh sertfikasi, ataupun bantuan pembiayaan” Harap Ana
Senada dengan hal tersebut, Kepala Dinas Koperasi, UKM, Tenaga Kerja dan Transmigrasi, Lucy Irawati menuturkan, pihaknya akan melakukan koordinasi lebih lanjut dengan BKN terkait standarisasi bagi pelaku UKM
“Kerjasama dengan BSN lebih terbuka dan ke depannya kami akan membuat langkah-langkah fasilitasi bagi UKM binaan agar bisa tersandarisasi” Tandas Lucy. (ams)