Penyuluhan Pemerhati Sungai di Kecamatan Tegalrejo Yogyakarta

Pemkot Yogyakarta mengikuti Penyuluhan Pemerhati Sungai di Kecamatan Tegalrejo Yogyakarta melalui Pejabat Pelaksana Teknis Kegiatan (PPTK) untuk melaksanakan pemberdayaan masyarakat terutama sungai yang ada di Wilayah Kecamatan Tegakrejo, Rabu (11/7).

Program ini dilakukan untuk pemberdayaan Kecamatan Tegalrejo menjadi konservasi air mengingat sumur di Tegalrejo semakin dalam. Diharapkan dapat mengentaskan kawasan kumuh hingga nol persen pada tahun 2019 mendatang.

Pasalnya, pemerintah setempat mencanangkan Program Kota Tanpa Kumuh (Kotaku). Dengan demikian Kecamatan Tegalrejo mengungkapkan bahwa dalam waktu dekat di bulan Oktober akan mempersiapkan dan mengikuti Lomba Tingkat Nasional.

Selain itu Kecamatan Tegalrejo juga merencanakan para pemerhati lingkungan di tegalrejo ini agar lebih terarah dalam memperhatikan sungai di wilayah Tegalrejo. 

Pada kesempatan ini Wakil Walikota Yogyakarta Heroe Poerwadi mengatakan, setiap program kerja harus berdasarkan anggaran yang ada. Maka dari Kecamatan Tegalrejo diharapkan menyiapkan anggaran akan kegiatan segera terlaksana.

"program kerjanya di tata anggarannya supaya anggarannya betul-betul dilaksanakan sesuai dengan kegiatan yang sudah di buat" ungkapnya.

Heroe Poerwadi juga mengatakan, senang dengan semangat masyarakatnya yang ingin menjadikan kampung yang layak dan nyaman huni.

"luarbiasa semangat dan keinginannya untuk menjadikan kampung yang nyaman, semoga bisa menjadi contoh untuk warga indonesia lainnya" ungkapnya.

Kegiatan ini diharapkan dapat memberi pemahaman pentingnya sungai kepada semua elemen, terutama pemerintah. (Hes)