Tata Kawasan Kumuh dengan Program Padat Karya
Pemerintah Kota (Pmkot) Yogyakarta serius menangani kawasan kumuh di wilayahnya. Penangangannya dengan melibatkan warga setempat dengan padat karya. Program ini diharapkan mampu menekan angka kemiskinan.
Setelah menjalankan program padat karya yang dilakukan di bantaran Sungai gajah wong dengan memanfaatkan alokasi dana APBD DIY dan APBD Kota Yogya, kali ini giliran RT 20 RW 05 Kelurahan Pandeyan yang menjadi sasaran program tersebut.
Kepala Dinas Koperasi, Usaha Kecil Menengah, Tenaga Kerja, dan Transmigrasi Kota Yogya,Lucy Irawati mengatakan jika Pemprov DIY dan Pemkot Yogya sudah mengalokasi dana sebesar Rp108 juta untuk perbaikan jalan cor blok di RT 20 RW 05 Kelurahan Pandeyan, Kecamatan Umbulharjo.
Menurutnya kegiatan padat karya ini bermakna ada semangat gotong royong di kalangan warga. Keberhasilan program padat karya ini menjadi tolak ukur pelaksanaan program-program selanjutnya.
"Jika berhasil, maka lebih ditingkatkan lagi baik dari aspek kapasitas anggaran, kuantitas maupun cakupan wilayah kegiatan yang lebih luas," paparnya di lokasi, Senin (6/8)
Dia menegaskan, pekerjaan dilakukan secara swadaya oleh masyarakat dan harus diselesaikan dalam waktu 18 hari.
Lucy menyebutkan, program padat karya ini selain meningkatkan kualitas lingkungan warga, juga ntuk meningkatkan kesejahteraan warga, khususnya dalam peningkatan pendapatan.
"Program padat karya seperti pembangunan fisik dengan melibatkan warga sekitar salah satunya membantu mengentaskan kemiskinan," paparnya (Han)