Manfaatkan Program Padat Karya, Warga Bener Bangun Jalan Sepanjang 540 Meter

Kelurahan Bener, Tegalrejo Yogyakarta merealisasikan pembangunan jalan sepanjang 540 meter melalui program padat karya (PKT).

Hasil pembangunan infrastruktur tersebut sangat diapresiasi oleh Wakil Walikota Yogyakarta Heroe Poerwadi.

“Kelurahan Bener memang sedang fokus melakukan pembangunan infrastruktur untuk mendorong kemajuan wilayah,” kata Heroe Poerwadi saat meresmikan hasil padat karya di RW 7 Kelurahan Bener, Tegalrejo Yogyakarta, Rabu (26/9/2018).

Pihaknya berharap pembangunan infrastruktur berupa pembangunan jalan tembus cor blok di Kelurahan Bener mampu mendorong kesejahteraan masyarakat.

“Keberadaan jalan tersebut membuat warga lebih mudah melakukan aktifitas di sana, bagi yang memiliki usaha juga akan lebih berkembang, serta harga tanah di Bener juga bisa lebih tinggi,” jelasnya.

Heroe pun menilai Kelurahan Bener memiliki potensi untuk bisa lebih maju lagi karena memiliki potensi yang cukup besar.

“Untuk itulah Pemerintah pun harus bisa mendukung kesiapan infrastruktur yang memadai,” imbuhnya.

Heroe pun mengapresiasi terobosan yang dilakukan Warga Bener yakni membuat biopori jumbo untuk bisa menangkap air hujan. Warga juga mengusulkan tanah lapang agar dibeli Pemkot untuk bisa dijadikan embung.

Dan yang paling penting dari program ini adalah kekompakan warga untuk bersama-sama membangun wilayahnya. Heroe pun mengapresiasi sejumlah warga yang telah merelakan tanahnya untuk pembangunan jalan.

“Karena jika dinominalkan, maka nilainya bisa mencapai sekitar Rp.7 miliar dan warga tidak meminta ganti rugi,” ungkapnya.

Program Padat karya ini, sambung Heroe, merupakan perwujudan Program Gandeng Gendong dalam penataan lingkungan. Tujuan padat karya ini agar uang dapat kembali ke masyarakat, “Jangan sampai malah membuat proyek tapi orang lain yang didatangkan ke Yogya karena padat karya ini untuk meningkatkan kesejateraan masyarakat, jadi yang mengerjakan pun seharusnya warga sini,” tandasnya.

Ketua RW 7 Kelurahan Bener, Bambang Yuniarto menambahkan, pembangunan jalan cor blok di Bener merupakan hasil kerja keras dan gotong royong warga Bener.

“Sehingga kami berhasil membangun jalan tembus cor blok dengan lebar 3 meter dengan panjang 450 meter dan dikerjakan sekitar 50 warga,” urainya.

Pihaknya mengaku masih akan terus melakukan pembangunan infrastruktur di Bener, diantaranya adalah pembangunan jalan tembus menuju jalan-jalan besar seperti Godean dan jalan Kyai Mojo.

“Warga sangat mendukung pembangunan jalan ini bahkan mereka tidak meminta ganti rugi untuk lahan mereka yang digunakan untuk jalan,” imbuhnya.

Pihaknya pun mengaku telah melakukan sosialiasi terkait rencana pembangunan dan pelebaran jalan tersebut. Mereka pun bahkan merelakan mundur karena ada pelebaran jalan 6 meter.

Meski begitu, Ia juga mengaku maish ada beberapa warga yang belum mundur, namun pihaknya akan terus melakukan pendekatan agar mereka merelakan tanahanya untuk mundur. (Tam)