Saka Kalpatru, Generasi Hijau Peduli Lingkungan

Di Kota Yogyakarta menjaga lingkungan tidak hanya menjadi tanggung jawab pemerintah saja, pelajar pun turut bereperan aktif menjaga kelestarian Yogyakarta. Saka Kalpataru misalanya.

Saka Kalpataru adalah salah satu Satuan Karya Pramuka di Gerakan Pramuka yang khusus bergerak dalam bidang cinta lingkungan hidup. Di Yogyakarta Saka Kalpataru disiapkan untuk mencetak generasi hijau yang nantinya siap menjagai lingkungan kota.

“Mereka memiliki tugas yang sangat mulia, yakni sebagai motor penggerak kepedulian terhadap lingkungan,” Ucap Majelis Pembimbing Saka Kalpataru Kota Yogyakarta Suyana saat pelantikan anggota baru Saka Kalpataru di Embung Langensari, Sabtu (2/2/2019).

Suyana pun meminta mereka untuk mengkampanyekan kesadaran terhadap lingkungan di Kota Yogyakarta. Ia mebeberakan bahwa daya tampung Kota Yogyakarta sudah mencapai 12.000 jiwa per  Km persegi.

“Untuk itulah kita harus mengajak seluruh warga untuk bagaimana mengelola lingkungan dan mengelola air agar tercipta lingkungan yang baik,” tandasnya.

Dalam kesempatan yang sama Pimpinan Saka Kalpataru Kota Yogyakarta, Very Tri Jatmiko menerangkan, Saka Kalpataru ini dibentuk sebagai gerakan kepramukaan yang bergerak dalam bidang konservasi lingkungan.

Salah satu kegiatan mereka, lanjut Very adalah akan melakukan kampanye lingkungan hidup di Kota Yogyakarta berasama Dinas Lingkungan Hidup.

“Kita akan transfer ilmu kepada mereka, misalnya mengenai krida kirda yang ada di saka kapltaru,” imbuhnya.

Misalnya seperti 3R (Reduce, Reuse, dan Recycle), keanekaragaman hayati, perubahan iklim. Intinya, sambung Very, tugas mereka adalah bekerjasama untuk menyelenggarakan program – program di Dinas Lingkungan Hidup.

“Mereka akan kami beri waktu dan kelonggaran untuk membuat program – program yang selaras dengan DLH, misalnya seperti keikutsertaan mereka dalam program sekolah adiwiyata, mereka bisa berperan disana entah melakukan kampanye atau terjun langsung,” jelas Very.

Setidaknya ada satu kegiatan yang mereka lakukan dalam waktu satu bulan. Bahkan rencananya Saka Kalptaru juga akan diberikan kesekretariatan sendiri di Gedung DLH yang baru pada 2021 nanti.

Terkait pelantikan anggota baru, Very mengklaim ada sekitar 40 pelajar dari tingkat Sekolah Menengah Atas yang masuk menjadi anggota baru Saka Kalpataru tahun ini.

“Sebenarnya kami tidak membatasi jumlahnya, jadi silahkan saja sekolahan mau mengirim perwakilan berapa saja kita akan terima,” tandasnya.

Salah satu anggota baru Saka Kalpataru Kota Yogyakarta Elin Garneta mengaku bangga dan tidak menyangka dirinya terpilih menjadi bagian dari Saka Kalpataru.

Pelajar SMAN 7 Kota Yogyakarta ini awalnya tidak begitu paham tentang Saka Kalpataru namun setelah Ia tahu bahwa Saka Kalpataru memiliki kepedulian terhadap lingkungan Ia pun tertarik.

Ditanya bagaimana cara menjaga lingkungan Kota Yogyakarta, Erlin mengaku telah mempelajari beberapa program di DLH. Salah satu program yang akan ia galakan yakni membangun kesadaran terhadap lingkungan mulai dari tingkar sekolah dasar. (Tam)