Walikota Evaluasi Kondisi PDAM

Walikota Yogyakarta, Haryadi Suyuti melantik Anggota Dewan Pengawas PDAM Tirtamarta Kota Yogyakarta periode 2019-2023 Agus Tri Hariyono dan Direktur Bidang Umum PDAM Tirtamarta Kota Yogyakarta periode 2019-2024, Majiyo, di Grha Pandawa Balaikota Yogyakarta, Selasa (16/4/2019).

Pada kesempatan tersebut Walikota berpesan agar beberapa hal penting baik dari sisi internal maupun eksternal yang menjadi catatan dan perhatian oleh Direktur baru dalam rangka meningkatkan pelayanan dan memenuhi kebutuhan air bersih di Kota Yogyakarta seperti menurunnya pelanggan PDAM, salah satunya dikarenakan menurunnya kualitas air serta aliran air yang tidak kontinyu karena keterbatasan jangkauan pipa PDAM.

“Oleh karena itu harus ada pengawasan berkala terhadap sumber-sumber air dan dilakukan pembangunan jalur perpipaan baru khususnya di jalur-jalur strategis guna meningkatkan pelayanan, dan manfaatnya dapat dirasakan oleh pelanggan rumah tangga maupun hotel” ujarnya.

Untuk menjawab tantangan, Walikota berharap agar jajaran direksi dapat bekerja sesuai ketentuan dan prosedur yang berlaku secara profesional dengan membangun tim work yang tangguh dan memperhatikan prinsip kehati-hatian dan prinsip manajemen resiko.

“Dalam setiap pengambilan kebijakan strategis, terlebih dahulu harus di konsultasikan dengan dewan pengawas agar kebijakan yang diambil sesuai dengan apa yang telah diprogramkan  guna meningkatkan pelayanan kepada masyarakat” jelasnya.

Selain itu, Ia pun menuturkan bahwa harapannya PDAM Tirtamarta Kota Yogyakarta juga bisa memastikan konsistensi pengembangan air minum dalam kemasan.

Hariyadi mengatakan bahwa harga air PDAM adalah Rp 2,5 per liter. Sementara harga air kemasaan siap minum saat ini Rp 5-6ribu per liter.

"Disparitas tinggi. Harapannya tiga tahun yang akan datang, sudah harus bisa memproduksi air minum dalam kemasan. Karena ini menjadi tuntutan masyarakat dan juga tumtutan ekonomi sebagai perusahaan," tegasnya. (Han)