Asri dan Instagramable, Lorong Hijau Karangwaru Kidul Diresmikan

Siapa bilang suasana hijau, rindang dan sejuk hanya bisa dirasakan di pegunungan. Di kawasan Karangwaru Kidul RW 13 misalnya, disana nampak suasana berbeda di bandingkan dengan beberapa kampung perkotaan lainnya.

Kawasan yang kemudian dinamakan “Lintas Hijau” ini menyuguhkan suasana perkebunan di tengah perkotaan. Sangat menyenangkan, setiap gang kawasan ini dihiasai dengan sejumlah tanaman, baik buah-buahan, bunga hingga sederet tanaman langka yang jarang dijumpai di tempat lain.

Selain rindang dan terlihat sangat asri, kawasan Lintas Hijau di Kecamatan Tegalrejo ini juga memiliki banyak sekali koleksi tanaman langka, kenari, gowok hingga kacang amazon dan anggur brazil.

Tidak hanya puas perkebun, kawasan asri dan artistik ini ini juga sangat instagram abel, sangat cocok untuk kawula muda yang ingin mendapatkan koleksi foto yang unik dan berbeda tentunya. Ada beberapa lukisan 3D di sepanjang gang yang begitu kekinian.

Meski masih dalam tahap pengembangan, lintas hijau ini sudah bisa dinikmati, rencananya tidak lama lagi akan dilengkapi dengan lorong herbal, lorong anggur dan dapur hidroponik.

Dan uniknya lagi, semua tanaman di kawasan lintas hijau ini adalah sumbangan sukerala dari warga setempat. Semua tanaman dihasilkan dari swadaya warga RW 13 Karangwaru Kidul yang diorganisir oleh Kelompok Wanita Tani Tanem Tuwuh.

Pembina Kelompok Tani Tanem Tuwuh, Sukirman mengungkapkan, kawasan ini dikembagkan murni atas inisiatif warga RW 13 Karangwaru Kidul. “Semua kita libatkan dalam kegiatan ini, mulai dari anak-anak, dewasa bahkan lansia,” ucapnya.

“Kedepan kami akan membuata lorong kampung wisata yang akan menjadi ikon kampung kami yakni lorong wisata petik anggur, lorong herbal, dapur hidropinik dan nanti ada wisata edukasi pertanian yang disitu pengunjungnya bisa anak-anak hingga mungkin sampai perguruan tingg Mereka bisa belajar bercocok tanam,” paparnya.

Wilayah ini, kata Sukirman, akan menjadi kampung wisata yang tidak hanya dengan penghijauan tapi dari beberapa warga yang memiliki kamar kosong akan djadikan home stay kalaupun ada pengunjung dari luar kota maka tidak perlu menginap di hotel.

Wakil Walikota Yogyakarta Heroe Poerwadi menyambut hangat ide kreatif warga RW 13 Karangwaru Kidul ini. Pihaknya menegaskan, bahwa kegiatan kampong hijau ini tidak hanya sekadar gerakan penghijauan saja, namun yang terpenting menurutnya adalah bagaimana kegiatan ini bisa menjadi media membangun kebersamaan warga, guyup dan rukun.

“Kampung sayur ini tidak hanya meningkatkan pendapatan saja namun juga bisa menjadi wadah untuk menciptakan kebersamaan selain itu juga sebagai hiburan sekaligus obat penat,” ucap Heroe saat meresmikan Kawasan Lintas Hijau di RW 13 Karangwaru Kidul, Selasa (30/4/2019) sore.

Pihaknya pun berharap lintas hijau ini nantinya bisa menjadi inspirasi kampung – kampung lain di Kota Yogyakarta. Sehingga kedepan Kota Yogyakarta ini akan dipenuhi dengan lorong hijau, baik lorong sayur maupun buah. (Tam)