Ribuan Pecinta Sepeda Lipat Ikuti JI50K

Pagi ini Walikota Yogyakarta, Haryadi Suyuti bersama Wakil Walikota Yogyakarta, Heroe Poerwadi melepas start Jogja 150 Kilometer atau J150K Endurance 2019. Jogja 150 Kilometer atau J150K Endurance 2019 adalah event bersepeda jarak jauh yang diselenggarakan oleh komunitas pecinta sepeda lipat, Jogja Folding Bike (JFB).

Dalam event ini ribuan pesepeda lipat dari seluruh Indonesia  menempuh rute sejauh 150 kilometer yang melalui wilayah Kota Yogyakarta, Sleman, dan Bantul. Bendera start dikibarkan tepat pada pukul 06.00 WIB oleh Walikota sekaligus sebagai penanda dimulainya event bareng ribuan pesepeda lipat keliling DIY tersebut.

Pada event ini peserta akan melalui 3 titik check point yaitu di KM ke-50 di Kecamatan Minggir, KM ke-87 di Paseban Bantul, dan Km ke-130 di Balaidesa Trimulyo Bantul. Batas waktu atau cut off time yang diberikan oleh panitia untuk sampai ke finish secara keseluruhan adalah 11 jam. Sehingga dengan harapan pada pukul 17.00 peserta harus sudah sampai di garis finish.

Ketua Panitia J150K Endurance 2019 Achmad Franky, mengatakan event ini ke tiga kalinya diselenggarakan oleh JFB, dimana yang pertama pada tahun 2013, 2017 dan sekarang 2019.

“Pada event ketiga di Yogyakarta ini kami akan memberikan kesan berbeda pada peserta disetiap jalur yang dilaluinya hingga garis finish,” ungkapnya di Balaikota Yogyakarta, Sabtu (22/6/2019).

Achmad menuturkan, event berskala nasional ini bersifat non-kompetisi namun mengedepankan daya tahan atau endurance dan jarak jauh (touring) sesuai dengan tema yang di angkat pada tahun ini.

Ia pun memastikan para peserta tidak akan rugi mengikuti event tersebut, pasalnya saat bersepeda para peserta akan disuguhi medan menantang dan dilengkapi pemandangan nan elok. Mengedepankan pola mix route, mulai dari jalan pedesaan dan perkampungan, hingga pesisir pantai, menjadi kawasan yang dilalui peserta.

"Dengan mix route itu, akan membuat para pesepeda senang gowes di Yogyakarta. Apalagi, untuk jalan-jalan perkampungan di sini kan terbilang masih lengang ya, belum terlalu padat," katanya.

Sementara itu, Walikota Yogyakarta, Haryadi Suyuti sangat mengapresiasi event akbar sepeda lipat tersebut. Pasalnya event semacam ini sangat berinilai positif bagi masyarakat. Selain sehat jasmani, para peserta juga dapat sehat secara rohani karena bisa saling berkumpul serta bersilaturahmi dengan masyarakat lainnya.

"Hari ini mudah-mudahan menjadi hari yang menyenangkan bagi panjenengan semua. Semoga acaranya bisa berjalan dengan lancar dan tertib," kata Walikota.

Walikota juga berharap agar event ini kedepannya dapat menjadi salah satu agenda rutin yang diadakan di Kota Yogyakarta dan event ini juga diharapkan dapat sebagai salahsatu penarik para wisatawan untuk datang ke Yogyakarta.

“Pemerintah Kota selalu mendukung seluruh kegiatan positif yang diadakan oleh warga Yogyakarta, baik berskala daerah maupun nasional,” ujarnya. (Han)