Heroe Poerwadi  memanen Terong di halaman rumah warga

Kelompok Tani Sumber Rejeki RW 04 Gowongan menggerakkan warga masyarakat di Kampung Gowongan untuk melakukan gerakan kampung sayur dan buah dan lorong hijau, dimana di gang masuk wilayahnya ditanami pohon berupa tanaman obat keluarga, sayur, buah. Penanaman menggunakan media pot, botol plastik, maupun rak yang ditempel di dinding-dinding sepanjang lorong. Selain di lorong di halamn rumah warga juga dipenuhi dengan pepohonan yang ditata rapi. Guna mendukung program do-dolan kampung maka Jum’at, 12 Juli 2019, LPMK Gowongan bersama Lurah dan Kepala OPD Pemkot Yogyakarta mengadakan jalan-jalan sobo Kampung. Dengan mengambil start di rumah Bapak Suroto/Ketua LPMK, rombongan berjalan-jalan menyusuri lorong hijau di Kampung Gowongan. Dalam Sobo Kampung selain melewati lorong hijau, kampung sayur dan buah juga mengunjungi UMKM, salah satu yang di kunjungi adalah produsen makanan olahan pangan yang dikenal dengan nama peyek. Di tempat itu bu susi memproduksi berbagai peyek baik peyek : kacang, kedelai, kacang hijau maupun teri. Selain itu juga mengunjungi pengrajin bedcover yang memproduksi berbagai model bedcover. Berawal dari bekerja di toko mebel yang kemudian melihat peluang untuk berwira usaha dalam bidang bedcover. Mengawali usaha dengan sistem on line dan off line, yang dalam perkembangannya bisa memproduksi 30 bedcover/hari yang rata-rata penjua lannya berkisar antara 700 bedcover/bulan.

Dalam Sobo Kampung turut serta Wakil Walikota Yogyakarta, Heroe Poerwadi yang dalam kesempatan itu memberikan arahan, bahwa Sobo Kampung merupakan upaya untuk silaturahmi antara Pemkot dengan Masyarakat, guna dapat dilihat secara langsung kondisi dan masalah yang muncul di masyarakat, seperti halnya ada tanah kosong yang bisa dimanfaatkan namun karena sumber daya tidak memungkinkan maka tetap menjadi lahan kosong. Dari masalah itu bisa kita diskusikan untuk dicari solusi agar dapat memanfaatkan lahan, misal kalau kesulitannya air, mungkin bisa dibuatkan sumur. Sedangkan untuk do dolan Kampung kita bisa memanfaatkan potensi yang ada di kampung  yang disinergikan satu dengan yang lain sehingga akan lahir sebuah kekuatan baru di Kampung, dalam konsep dodolan kampung kekuatan baru yang diharapkan muncul adalah kekuatan ekonomi warga, yang mampu meningkatkan kesejahteraan dan mengurangi angka kemiskinan. Sinergitas antar potensi itu seperti lidi yang disatukan menjadi sapu lidi yang kuat dan bermanfaat, berangkat dari filosofi itu diharapkan OPD mampu meramu berbagai potensi masyarakat agar menjadi satu kesatuan dalam dodolan kampung, yang mampu meningkatkan kesejahteraan masyarakat.

Kegiatan diakhiri dengan panen berbagai buah dan sayur di kediaman bapak Suroto, seperti; terong, cabai, tomat, seledri. Heroe Poerwadi yang turut serta memanen terong dan mencicipi buah jeruk yang langsung dipetik dari pohonnya. (ant)