TMMD, bukti kemanunggalan TNI-Rakyat


Kodim 0734 Yogyakarta menggelar TMMD Sengkuyung tahap II tahun TA 2019, di Kelurahan Sorosutan, Kecamatan Umbulharjo, Yogyakarta pada tanggal 10 Juli – 8 Agustus 2019. Dengan mengusung thema “Bersama TMMD Membangun untuk Meningkatkan Kesejahteraan Masyarakat”. Dalam upacara penutupan TMMD Sengkuyung tahap II tahun TA 2019, hari Kamis, 8 Agustus 2019,   Komandan Kodim 0734 Yogyakarta, Letkol. Inf. Wiyata S. Aji, menyampaikan bahwa kegiatan TMMD telah berjalan dengan baik yang mencakup kegiatan fisik berupa cor blok sepanjang 200m2, rehab balai RW, rehab 5 unit rumah, pembuatan MCK, kegiatan non fisik berupa Sosialisasi/penyuluhan tentang penyakit masyarakat, penyalahgunaan narkoba, Bela Negara dan cinta tanah air, KDRT, dan menangkal fanatisme agama yang sempit. Di bidang non fisik ada dua kegiatan tambahan berupa workshop ibu-ibu tentang cara pembuatan sabun dari jelantah dan workshop anak-anak melukis burung Garuda di kaos. TMMD ini kami dedikasikan sebagai pengabdian dan kemanunggalan TNI dengan rakyat untuk bersama bergotong royong gemregah membangun Sorosutan lebih sejahtera. Harapan kami, karya ini menjadi pilot projek yang bisa dikembangkan ke kelurahan lain dan bermanfaat untuk warga Sorosutan pada khususnya dan warga Kota Yogyakarta pada umumnya.

Kegiatan penutupan TMMD diakhiri dengan pemukulan gong dan pemberian penghargaan serta hadiah bagi para juara lomba. Dalam penutupan tersebut dimeriahkan jathilan anak-anak, Drumband SD, dan tari edan-edanan Ibu-ibu Sorosutan. Setelah penutupan dilanjutkan dengan peresmian balai RW dan pemasangan papan nama jalan/gang kampung yang menuju balai RW tersebut. Dengan mengendarai sepeda motor Walikota Yogyakarta diboncengkan oleh Komandan Kodim 0734 Yogyakarta menuju  lokasi pembangunan fisik yang telah dilaksanakan, mulai dari rehab rumah, pembangunan MCK dan pengecoran jalan. Diujung jalan yang dicor tersebut disdambut oleh warga RW 14 Kelurahan Sorosutan yang menampilkan angklung ibu-ibu dan kebun sayur binaan Koramil Umbulharjo. Ketua RW 14 kelurahan Sorosutan, Eko Wahyu P, mengucapkan terima kasih atas bantuan pengecoran jalan dalam TMMD ini, yang sangat membantu masyarakat, kami dulu kalau hujan mesti becek dan banyak genangan air, mudahan dengan pengecoran ini, jalanan tidak menjadi becek dan air hujan bisa terbuang lancar serta tidak menimbulkan genangan air. 

Sementarta Walikota Yogyakarta, Haryadi Suyuti menuturkan bahwa TMMD ini merupakan program rutin, wujud kemanunggalan TNI dengan masyarakat yang menghasilkan karya nyata di masyarakat. Dari TMMD banyak kegiatan yang telah dilakukan, yang menyangkut aspek sosial, agama, ideologi, seni dan budaya. Sorosutan sebagai rintisan kelurahan budaya telah nguri-uri budaya yang ada, hal ini bisa dilihat dari kesenian jathilan dan edan-edanan yang tadi ditampilkan, namun hendaknya upaya menggali seni tradisi terus dilakukan agar menguatkan brand Sorosutan.  Terima kasih pada pak Dandim dan jajarannya yang telah membantu masyarakat melalui TMMD, selanjutnya agar Kelurahan menambahkan tulisan TMMD pada setiap bangunan fisik hasil TMMD agar menjadi kenangan dan spirit kemanunggalan TNI dengan rakyat. Saya yakin melalui peran serta masyarakat yang menjaga kebersihan dan memelihara kelestariannya maka bangunan hasil TMMD akan terjaga kemanfaatannya. Mudah-mudahan apa yang kita upayakan bersama ini mendapat rahmad Alloh SWT dan bermanfaat bagi masyarakat. (ant)