SMK Muhammadiyah 3 Yogyakarta mendeklarasikan diri sebagai sekolah Panca Tertib atau “Pantib for School”, Jum’at (4/10). Deklarasi dihadiri oleh beberapa unsur Pemerintah Kota Yogyakarta antara lain Staf Ahli Walikota Yogyakarta bidang Kesejahateraan Rakyat, Wirawan Hario Yudho, Kepala Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP) Kota Yogyakarta, Agus Winarto, dan Kepala Dinas Pendidikan Kota Yogyakarta, Budi Santosa Asrori serta segenap stakeholder SMK Muhammadiyah 3 Yogyakarta.

Wirawan Hario Yudho, yang pada kesempatan tersebut hadir mewakili Walikota Yogyakarta menyampaikan Yogyakarta menjadi istimewa karena salah satunya adalah predikat Yogyakarta sebagai kota pendidikan dan Muhammadiyah merupakan salah satu pilar penting pendidikan di Yogyakarta, oleh karena itu upaya SMK Muhammadiyah 3 untuk mewujudkan sebagai sekolah Panca Tertib sudah sangat tepat.

“Pemkot mengapresiasi dan berterima kasih atas kiprahnya, dengan harapan semoga deklarasi ini meneguhkan komitmen kita untuk membangun karakter siswa melalui pendidikan dan membentuk manusia berkarakter unggul, berbudi pekerti mulia,” ungkap Yudho

Sementara, Kepala SMK Muhammadiyah 3 Yogyakarta, Surpihandono mengatakan bahwa pihaknya sudah menginisiasi Pantib for School di sekolahnya sejak awal 2019 lampau, dimluai dari pengajuan proposal ke Satpol PP Kota Yogyakarta, prasosialisasi dan sosialisasi di internal sekolah, hingga terbentuk kesepakatan untuk mendeklrasikan diri sebagai sekolah Panca Tertib. Menurut Suprihandono, deklarasi tersebut untuk mendukung visi dan misi sekolah

“Untuk mewujudkan visi dan misi sekolah diperlukan disiplin dan tertib. SMK Muhammadiyah 3 berkomitmen untuk tertib lalu lintas, bebas dari budaya pelajar nonkrong, mewujudkan kawasan tanpa asap rokok dan narkoba, tanpa vandalisme, lingkungan sekolah yang bersih dan nyaman, serta mewujudkan pelajar bersahabat dan cinta damai,” Ujar Suprihandono

Gerakan Pantib For School sendiri merupakan perkembangan dari gerakan Kampung Panca Tertib yang digagas oleh Satpol PP Kota Yogyakarta. Dituturkan oleh Agus Winarto selaku Kepala Satpol PP Kota Yogyakarta, Gerakan Panca Tertib merupakan upaya membangun kesadaran masyarakat untuk berperilaku tertib, disiplin dan taat aturan dalam hidup bermasyarakat, berbangsa dan bernegara

“Kami berharap dengan perilaku tertib sejak dini di sekolah maka  ke depannya budaya tertib akan menjadi bagian dari gaya hidup yang tumbuh subur di masyarakat,” tutur Agus.

Senada dengan hal tersebut, Budi Santosa Asori berujar, Pantib Pantib for school yang didalamnya ada perilaku tertib akan menuntun siswa untuk taat pada aturan dan menjadi siswa berperstasi.

Prestasi muncul karena tertib dalam mengelola diri dalam belajar dan berkarya. Oleh karena itu gerakan ini jangan hanya berhenti dalam deklarasi semata, tapi aktualisasikan dalam kehidupan sehari-hari.” Imbuh Budi. (ant)