Dinas Pendidikan Kota Yogyakarta, Gelar Pameran Pendidikan 2019

Bertepatan dengan HUT 263 Kota Yogyakarta, Dinas Pendidikan Kota Yogyakarta menyelenggarakan Pameran Pendidikan yang resmi dibuka pada Selasa (8/10) pagi di Pitagoras Hall, Taman Pintar, Yogyakarta. Pameran Pendidikan ini diselenggarakan selama lima hari yaitu pada tanggal 8 -12 Oktober 2019.

Sekertaris Dinas Pendidikan Kota Yogyakarta, Dedi Budiono mengatakan, pelaksanaan acara Pameran Pendidikan ini lebih istimewa karena bertepatan dengan HUT 263 Kota Yogyakarta.

“Pameran pendidikan kali ini pelaksanaannya bertepatan  dengan peringtan 263 tahun ulang tahun Kota Yogyakarta yang jatuh pada hari senin tanggal 7 Oktober kemarin. Dan ini merupakan rangkaian dari kegiatan HUT Kota Yogya, sehingga memiliki nilai istimewa dibanding pelaksanaan pameran-pameran pendidikan sebelumnya” ungkap Dedi.

Selain itu, Dedi juga menyampaikan bahwa pelaksanaan kegiatan pameran pendidikan kali ini dikaitkan dengan penilaian pengelolaan kesiswaan terbaik tahun 2019 untuk jenjang TK, SD, dan SMP. Penilaian pengelolaan kesiswaan tahun 2019 ini sebagai evaluasi terhadap praktek pengembangan karakter yang dilakukan oleh Dinas Pendidikan maupun sekolah-sekolah yang ada di Kota Yogya.

“Jadi ada beberapa ukuran untuk melaksanakan kegiatan pendidikan ini. Pertama barangkali kita perlu mengevaluasi sejauh mana capaian anak dari proses pembelajaran juga sebagai evaluasi terhadap praktek pengembangan karakter yang dilakukan oleh kita semua baik itu Dinas Pendidikan maupun sekolah-sekolah” ungkapnya.

Pameran pendidikan yang diikuti oleh 40 peserta, yang dimana peserta  tersebut juga sebagai nominator atau calon juara dari pemilihan pengelolaan siswa terbaik 2019 ini, diharapkan Kepala Dinas Pendidikan Kota Yogyakarta, Budi Santoso, kegiatan ini dapat menjadi upaya Kota Yogyakarta untuk mempertahankan sebagai kota pelajar yang harus ditunjukkan eksistensinya dengan menampilkan keunggulan-keunggulannya.

“Adanya pameran pendidikan ini merupakan bagian dari upaya kita untuk mempertahankan kota Yogyakarta sebagai kota pelajar. Maka kita juga harus buktikan eksistensinya dengan menghadirkan keunggulan-keunggulan sekolah yang bisa dilihat dalam satu tempat yaitu dengan pameran pendidikan” ungkap Budi.

Tambahnya dalam kegiatan tersebut, Budi juga menambahkan bahwa pendidikan di Kota  Yogyakarta bisa menjadi salah satu daya tarik wisata yang ada di Yogyakarta.

“Semoga bisa memberikan manfaat bagi kita semua dan diharapkan juga pendidikan menjadi daya tarik wisata yang ada dimana Kota Yogyakarta sebetulnya kebanyakan adalah wisata edukasi” tambahnya. (Hes/Jen)