Pesta Kembang Api Siap Semarakkan Pembukaan Porda DIY 2019

Kota Yogyakarta yang bertindak sebagai tuan rumah Porda XV DIY, dalam pembukaan yang akan diselenggarakan pada 10 Oktober 2019 di Mandala Krida, Pemerintah Kota Yogya akan menggelar acara pembukaan kompetisi olahraga se-DIY tersebut secara spektakuler.

Sekda Kota Yogya, Aman Yuriadijaya mengatakan Pemkot Yogyakarta berkomitmen menjadikan opening Porda DIY  spektakuler, berkesan dan sarat dengan makna mendalam. 

“Pertunjukan spektakuler saat pembukaan tersebut sengaja digelar karena penyelenggaraan Porda XV dilaksanakan bersamaan dengan penyelenggaraan Peparda DIY 2019. Belum ada daerah lain yang menyelenggarakan Porda dan Peparda dalam waktu yang bersamaan,” katanya usai acara welcome dinner atlet porda, Rabu (9/10/2019) di Balaikota Yogya.

Selain menyuguhkan pertunjukkan tari, lanjutnya ada pula prosesi estafet obor yang akan menjadi satu konsep baru dalam sejarah pelaksanaan Porda di DIY.

"Narasi gabungan unsur fiksi dan skenario ril dalam konten yang kita buat nanti, api obor ini diambil dari Gunung Merapi oleh salah satu tokoh pewayangan bernama Gatotkaca. Sedangkan gagang obor diambil dari kayu Timoho oleh Antareja di Kalikuning," katanya.

Aman menjelaskan makna dan filosofis yang terkandung dalam Obor Agni Timoho yakni semangat yang membara seperti bara api yang diambil dari kawah Gunung Merapi, makna simbolik yang dilambangkan dengan Ring Obor dengan besi berpamor Udan Emas memiliki makna Kejayaan dan Kemuliaan.

“Dimana pada gagang obornya terbuat dari kayu timoho yang merupakan identitas karakter Kota Yogyakarta. Sedangkan penggunaan Warna merah berarti Kekuatan, Kuning berarti Sportivitas, dan Biru berarti Kebersamaan” ujarnya

Setelah api dan gagang disatukan maka jadilah obor yang kemudian diserahkan ke perwakilan atlet.

"Harapannya, seluruh masyarakat di Kota Yogya dan DIY secara keseluruhan untuk hadir langsung di Stadion Mandala Krida untuk ikut menyaksikan kemeriahan pembukaan Porda," tambahnya. (Han)