Segarnya Rujak Es Krim Pak Nardi Jadi Langganan Artis
Siapa yang tak kenal rujak? Aneka buah yang diserut dengan bumbu gula jawa yang khas itu bila ditambah dengan es krim akan membuat orang menelan ludah. Pedas, segar dan dingin adalah sensasi yang bisa dirasakan saat makan rujak es krim.
Banyak kedai rujak es krim bisa kita temukan. Seperti rujak es krim Sunardi yang berada di Jalan Harjowinatan Purwokinanti Pakualaman ini misalnya. Sudah menjajakan rujak es krim sejak dua dekade silam. Soal rujak es krim, nama Nardi sudah populer seantero Yogyakarta bahkan sudah biasa menjadi jujugan para artis nasional.
Rujak es krim memiliki cita rasa yang lebih unik dengan variasi rasa yang lebih berwarna. Semangkuk rujak es krim dengan aneka serutan buah seperti nanas, mangga, bengkoang, kedondong, pepaya hingga mentimun bercampur dengan saus gula merah berempah lengkap dengan es krim sebagai topping.
Selain memiliki tekstur yang renyah karena parutan buahnya yang masih segar, rujak es krim Pak Nardi juga memiliki ciri khas khusus pada saus gula jawa yang begitu tajam karena dicampur bawang putih. Selain itu yang tidak kalah menariknya dari rujak es krim Pak Nardi ada pada es krim yang begitu lembut di mulut.
Dibanding yang lain, es krim Pak Nardi memiliki kualitas lebih baik karena dibuat sendiri dengan resep jitu dan bahan-bahan sederhana seperti tepung hunkwe, gula dan sedikit tepung maizena. “Kami membuatnya secara manual dari mulai dari proses jenang hingga diputer semua secara manual,” katanya.
Serutan buah dengan tekstur renyah bercampur dengan es krim yang begitu lembut ternyata menjadi candu para pelanggannya. Dalam sehari 150 porsi rujak es krim Pak Nardi ludes diserbu para pelanggannya. Tidak perlu merogoh kocek banyak, hanya dengan enam ribu saja semangkuk rujak es krim sudah bisa dinikmati.
Pak Nardi tidak begitu saja mendapatkan resep pas untuk rujak es krimnya. Ia sudah bolak-balik melakukan racikan demi mendapatkan rasa yang sempurna. Bahkan usahanya itu sudah ia tekuni sejak tahun 1978.
Awalnya ia menjajakan rujak es krimnya berkeliling di sekitaran Pakualaman Yogyakarta. Seiring banyaknya pembeli muncul ide membuat warung sederhana pada tahun 1980. Namun saat itu dagangannya masih berupa es krim puter biasa, baru muncul ide dicampur dengan rujak agar lebih menarik dan membuat orang penasaran.
Kini rujak es krim Pak Nardi menjadi salah satu kuliner yang paling diburu di Yogyakarta. Di sekitar Pakualaman pun kini tidak hanya Pak Nardi saja yang menjajakan rujak es krim tetapi banyak kedai rujak es krim lainnya. (Tam)