Suara Muhammadiyah (SM) membuka Muhammadiyah Expo 2019 dalam Rangka Peringatan Milad Suara Muhammadiyah ke-104 sekaligus milad Muhammadiyah ke-107 di Halaman Grha Suara Muhammadiyah Jalan Ahmad Dahlan Kota Yogyakarta, Minggu (17/11).

Kegiatan ini diikuti oleh Ketua Umum PP Muhammadiyah Haedar Nashir, Pemimpin Umum Suara Muhammadiyah Ahmad Syafii Maarif, Wakil Pemimpin Umum Suara Muhammadiyah Muchlas Abror, Sekretaris PP Muhammadiyah Agung Danarto, dan Wali Kota Yogyakarta Haryadi Suyuti.

Guna menambah nilai syiar Suara Muhammadiyah sebagai majalah tertua di Indonesia, melalui acara ini, SM meluncurkan Suara Muhammadiyah Logistik unit baru di bidang jasa pengiriman, SM Digital, dan SM Store, melaksanakan peletakan batu pertama Ground Breaking SM Tower.

Ketua Umum PP Muhammadiyah Haedar Nashir, Muhammadiyah di DIY akan terus Progresif, melihat pusat pendidikan, pusat kebudayaan dan tempat lahirnya muhammadiyah ada di DIY. Dengan berkolaborasi, nantinya diharapkan Muhammadiyah akan terus berkembang dan tidak tertinggal oleh daerah lain.

"Terus membangun jejaring dan dinamika di tingkat cabang hingga ranting perlu ditingkatkan demi tegaknya persyarikatan," ungkapnya.

Selain itu, Suara Muhammadiyah juga meluncurkan 48 produk muktamar sebagai upaya untuk merambah dunia digital dan inovasi mengikuti perkembangan jaman. Suara Muhammadiyah sebagai kiprah persyarikatan Muhammadiyah bagi bangsa yang diharapkan diantara Muhammadiyah dan Pemerintah Kota Yogyakarta saling berkolaborasi terutama dibidang pendidikan, ekonomi dan meningkatkan sumber daya masyarakat.

Walikota Yogyakarta, Haryadi Suyuti menjelaskan, perlunya kolaborasi sesuai peran masing-masing dapat menjadikan Kota Yogyakarta lebih maju kedepannya.

“ Muhammadiyan dan Pemkot perlu kolaborasi. Sesuai peran masing-masing, kita sama-sama memiliki tanggung jawab dalam berbagai bidang. Baik pendidikan, kesehatan, agama maupun budaya," ungkapnya.

Dalam bidang pendidikan dan kesehatan sebagian besar peran Muhammadiyah terlihat hingga saat ini. Dengan banyaknya lembaga yang didirikan oleh Muhammadiyah serta fasilitas yang sudah tidak diragukan lagi akan pelayanannya, Muhammadiyah diharapkan terus mengembangkan kualitas pendidikan dan kesehatan terutama di wilayah Kota Yogyakarta mengikuti perkembangan jaman.

"Ketika pendidikan dan kesehatan maju, tentu kebangkitan ekonomi ini bisa terwujud dengan mudah. Tanggung jawab kita bersama agar kesejahteraan masyarakat terjamin," imbuhnya. (Hes)