Kelurahan Tahunan, Kecamatan Umbulharjo untuk kedua kalinya menggelar The Jumputan Festival diadakan di sepang jalan Batikan, Sabtu (29/2). Kegiatan ini dilaksanakan tanggal 29 Februari hingga 1 Maret 2020.

Banyaknya antusias warga dari tahun 2019 membuat Kelurahan Tahunan terus melestarikan festival jumputan tersebut. Kali ini, Kelurahan Tahunan dan Jogja Heboh bekerjasama dalam melestarikan kebudayaan Batik Jumputan dimana kelurahan Tahunan memang terkenal akan kerajinan Jumputannya.

“ Acara ini diikuti 48 dari UMKM Gapoktan dari Kecamatan Umbulharjo, 50 Kuliner dari Kelurahan Tahunan, 12 Pengrajin Jumputan, serta 17  dari Persatuan Sales Marketing Indonesia,” kata Ketua Panitia acara tersebut.

Kegiatan ini merupakan salah satu rangkaian dari event Jogja Heboh 2020. Jogja Heboh menghadirkan kolaborasi seni budya sebagai ajang ekspresi para pelaku seni sekaligus diadakan pameran jumputan dari pelaku UMKM kreatif di Kelurahan Tahunan.

Lurah Tahunan, Sugiharti dalam sambutannya mengatakan, kegiatan ini dikemas dengan pentasan kesenian, karnaval budaya, pameran jumputan, komunitas industri, serta pameran UMKM Kreatif yang ada di Kelurahan Tahunan.

“ Kami sudah berkolaborasi dengan Jogja Heboh yang Alhamdulillah sudah tahun kedua dalam penyelenggaraan festival jumputan, inilah bukti nyata Kelurahan Tahunan penuh dengan potensi seni, budaya, dan UMKM yang patut kita lestarikan bersama-sama,” ujarnya.

Disamping itu, Wakil Walikota Yogyakarta, Heroe Poerwadi mengatakan, tahun lalu merencanakan setiap hari jumat memakai jumputan, ecoprint ataupun lurik dilingkungan Pemerintah Kota Yogyakarta.

“ Kita ASN disetiap hari jumat berseragam menggunakan Batik Jumputan pakai Ecoprint, Sibori atau lurik, ini merupakan bagian dari pemberdayaan terutama dalam program Nglarisi,” ungkapnya.

Heroe Poerwadi berharap, kegiatan ini menjadikan Kelurahan Tahunan sebagai central Batik Jumputan yang bisa dibeli oleh siapa saja yang berkunjung ke Kota Yogyakarta serta diharapkan tahun ini tercapainya pembuatan lahan atau tempat untuk menjadikan Kelurahan Tahunan sebagai central batik jumputan.

“ Tanah sudah ada cuman belum terbeli, semoga segera terlaksana keinginan kita bersama untuk menjadikan Kelurahan Tahunan sebagai central Batik Jumputan. Semoga pembelian tanah segera selesai dan kita bisa menyiapkan bangunannya agar Tahunan menjadi pusat konveksi dan batik jumputan, ecoprint, ataupun sibori,” tambahnya. (Hes)