Keberadaan Organisasi Masyarakat (Ormas) dan Lembaga Swadaya Masyarakat (LSM) di Kota Yogyakarta diharapkan menanamkan sikap nasionalisme kepada para anggotanya.

Untuk itu Pemerintah Kota Yogyakarta melalui Badan Kesatuan Bangsa menggelar Pemantapan rasa nasionalisme bagi ormas dan LSM di ruang Bima Balaikota, Senin (16/3/2020).

“Kegiatan ini untuk menanamkan rasa nasionalisme bagi organisasi masyarakat, salah satu persertanya untuk hari ini adalah Pokja Tiga PKK,”ucap Kepala Seksi Pembinaan Kesbang Kota Yogyakarta Laksmi Prahani.

Kegiatan yang sudah berjalan selama tiga tahun terakhir itu dilakukan untuk membangun kerjasama Pemerintah dengan Ormas dan LSM.

Disisi lain, Laksmi mengungkapkan adanya Ormas yang tidak memiliki badan hukum, sehingga tidak terdaftar di Kementerian Hukum dan HAM sekaligus tidak memiliki Surat Keterangan Terdaftar dari Kemendagri.

“Ada Ormas yang berbadan hukum dan ada yang tidak berbadan hukum. Ormas yang berbadan hukum itu ormas yang terdaftar di Kemenkumham dan yang tidak berbadan hukum itu yang memiliki SKP dari Kemendagri,” urainya.

Pihaknya berharap untuk orma s- ormas yang tidak berbadan hukum untuk tetap melaporkan ke Kesbang terkait keberadaannya, nanti Kesbang akan mengeluarkan Register.

“Dan ormas yang tidak berbadan hukum serta tidak memiliki SKT  itu seandainya berinisiatif untuk ke kesbang akan kita kasih surat tercatat,” tandasnya.

Yang jelas, sambungnya bisa bekerja sama dengan Pemerintah, karena Ormas kalau akan meraih hibah itu aturannya sekarang berbadan hukum dan harus terdaftar di Kemenkumham.

“Sebetulnya memang harus terdaftar di Kesbang,” imbuhnya.

Wakil Walikota Yogyakarta Heroe Poerwadi menyambut baik langkah tersebut, menurutnya berdasarkan Undang-Undang Ormas memiliki tugas yang harus dilaksanakan.

“Yakni melaksanakan kegiatan sesuai dengan tujuan organisasi, menjaga persatuan dan kesatuan bangsa serta keutuhan Negara Kesatuan Republik Indonesia," ucapnya.

Terlebih di Yogyakarta, Heroe meminta agar Ormas menjadi garda terdepan untuk menciptakan suasana aman dan nyaman bagi semua lapisan masyarakat.

“Salah satunya yakni dengan menanamkan sikap Nasionalisme ini yang nantinya akan melahirkan juga toleransi,” kata Heroe. (Dony Agung Afrizal/Tam)